Netsembilan.com-Cirebon Jabar.-
Seiring perjalanan untuk terus membangun komunikasi Aktif dengan Forkopimda di Wilayah 3 Cirebon, Pwc-r juga terus menjalin Silahturahmi dengan Lembaga lembaga lain. Seperti Lsm, Ormas dan Perusahaan Swasta.
Sehingga ketika rekan rekan kami menjalankan tugas sebagai Jurnalis di lapangan, suport dari masyarakat pambaca Medsos mendapat respon positif dan In Sya Alloh tidak lagi dibilang Wartawan abal abal. Rabu 20/01/2022.
Dalam bincang bincangnya dihadapan Pengurus Pwc-r Ketua KPAID Kabupaten Cirebon Hj. Fifi Sofiah menyampaikan bahwa keberadaan KPAID disamping lembaga Sosial yang membidangi Anak anak terlantar dan Kekerasan dalam rumah tangga, kamipun terkadang disodorkan dengan masalah yang bukan Tupoksi KPAID. Jelasnya
Lebih lanjut Bunda Fifi (Panggilan Akrab), pada prinsipnya KPAID siap menjalankan Tupoksi untuk melindungi dan menyelamatkan Anak Anak kita dari semua bentuk korban Kekerasan dalam rumah tangga atau korban keterlantaran anak anak yang ujung ujungnya Anak yang menjadi korban, contoh kecil Empat Anak Usia balita ini Empat bersaudara Kakak yang besar mungkin lebih mengerti klo adiknya minta Susu dikasihlah air putih "ya kembunglah.... Kata Bunda sambil berlinang air mata dengan menggendong Balita yang masih diusia Bayi.
Setelah kami urus Anak anak ini tumbuh sehat kembali gemuk lantas ada yang mengaku atau meminta ya nanti dulu, kami yang urus segala sesuatunya tiba tiba ada yang minta ya ko dikitlah enak bae (Ya nanti dululah enak saja) dengan logat Cirebonnya yang kental. Pungkas Bunda Fifi.
Ditempat yang sama Wakil Ketua KPAID Kabupaten Cirebon Eddo Artswendo mengatakan bahwa, jalinan Silahturahmi antara KPAID dengan PWC-R terus dibangun agar bisa bersinergi demi mendorong Program program kami untuk keselamatan Anak sesuai Hak Anak anak karena kasus Anak cukup lumayan. Jelasnya.
Lebih lanjut Wakil Ketua Bidang Pornografi dan
Cyber Crime menambahkan dalam Wawancaranya dengan Mitrapol, bahwa kasus Anak sering dijupai saat berhubungan dengan Kasus Hukum, Ekploitasi Anak, Asusila Anak, Bulling Anak baik di Sekolah atau dilingkungan hingga Tawuran. Ujar Eddo.
Ada sosialisasi baik dari tingkat Sekolah maupun Desa karena walau bagaimanapun juga ketika diusia Anak anak adalah merupakan tanggungjawab Bangsa
dan Negri ini. Kalau tidak bisa membesarkan Anak yang kita lahirkan siapa lagi Negri ini yang akan mengisi Anak yang berkualitas demi maju mundurnya Bangsa ini. Kalau bukan kita semua. Imbuh Eddo
Sementara Ketua Umum Paguyuban Wartawan Cirebon Raya ( Pwc-r) Sudarto melalui Sekertaris Umumnya Suhendi menyampaikan bahwa Silahturahmi kami ke Sekretariat KPAID Kabupaten Cirebon tak lain adalah menjalin Kemitraan dan Sinergitas dimana program KPAID yang selama ini kita lihat bersama adalah untuk Kemanusiaan di Pwc-r pun ada yaitu Bhakti Sosial. Jelas Suhendi.
Ketika ditanya tentang Harapan kedepan setelah berkunjung ke Sekretariat KPAID Kabupaten Cirebon lebih lanjut bahwa, Suhendi pasca Agenda Silahturahmi dengan Ketua DPC KPAID Ke Sekretariat KPAID di Desa Kertawinangun Kecamatan Kedawung Kabupaten Cirebon mengatakan, pada prinsipnya kita perlu membangun Silahturahmi dengan siapapun boleh boleh saja selama Silahturahmi sendiri tujuannya baik. Pungkas Hendi
Masih bersama Wakil Ketua Eddo, terkait Penanganan Anak Anak sebagai putra Bangsa yang perlu kami gaungkan keberadaannya, tentu dengan konsep Kemitraan inilah dan kalau bukan kita yang mendidik Anak anak Bangsa yang berkualitas siapa lagi Bangsa ini yang akan mengisi masa depan Bangsa, maju mundurnya suatu Bangsa tergantung dari Anak anak Putra Putri Bangsa kita sendiri. Pungkas Eddo.
Laporan : Bobon,S
