NETSEMBILAN COM.Cianjur, Pada acara Rapat Pemilihan Pengurus ( RPP ) Pimpinan Anak Cabang ( PAC ) Pemuda Pancasila ( PP ) Kecamatan Karangtengah, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Cianjur, H. Endi Cahyadi, melalui Sekertaris MPC PP Kabupaten Cianjur Muhamad Riksa, IP., SE, mengatakan bahwa di 32 Kecamatan yang ada di Kabupaten Cianjur, per 1 Desember SK kepengurusan itu habis, maka diseluruh PAC itu wajib melaksanakan Rapat Pemilihan Pengurusan PAC sebelum tanggal 1 Desember.
" Jadi diatur di dalam mekanisme organisasi yaitu ADART dan mekanisme peraturan organisasi, bahwasannya pemilihan ketua PAC itu pimpinan anak cabang tingkat kecamatan dilaksanakan 3 tahun sekali, nah acara RPP ini untuk apa, pertama untuk memilih kepengurusan baru menyusul dan memilih kepengurusan baru dan menetapkan, yang kedua membuat merencanakan serta nanti akan melaksanakan berbagai kegiatan selama tiga tahun di kepemimpinan tingkat kecamatan," kata Sekertaris MPC M.Riska, di Aula Desa Ciherang, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu, ( 21/11/21 ).
Jadi, Sambung Riksa, acara ini terselenggara atas amanat, amanah aturan organisasi," Sambungnya.
M Riksa juga menjelaskan bahwa pemilihan dilaksanakan secara demokrasi dan hasil musyawarah.
" Karena kita Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila beridiologikan Pancasila, tentu saja pelaksanaannya pun sesuai dengan nilai nilai Pancasila, jadi tetap dilaksanakan secara demokratis, tetapi demokratisnya secara musyawarah mufakat, insya Allah siapapun boleh mencalonkan asal sesuai dengan peraturan organisasi tetapi nanti hasil Keputusannya akan kami musyawarahkan," papar Riksa.
Muhamad Riksa juga berpesan dan berujar kepada para anggota Pemuda Pancasila agar selalu berbuat kebaikan untuk pribadinya masing masing, agar kedepannya setelah kepribadian anggota Pemuda Pancasila Suskses dapat membantu masyarakat yang membutuhkan.
" Kita hari ini sebagai pemuda Pancasila di Kabupaten Cianjur berniat dan berihtiar untuk melakukan kebaikan kebaikan untuk bisa bermanfaat bagi dirinya pribadi, agar berbaju pemuda Pancasila itu bisa sukses dan jika setelah memakai baju Pancasila telah suskses, kita pemuda Pancasila akan bangga, keluarga juga bangga, dan setelah itu kita dapat berbuat kebaikan dan membantu masyarakat sekitar bangsa dan negara, itu harapan kita, dan mari kita berbuat kebaikan dimuali detik hari ini," ujarnya.
Disinggung terkait bila adanya Oknum yang mencoreng nama Pemuda Pancasila, Riksa menegaskan bahwa akan menindak tegas Oknum tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia.
" Jelas di dalam Adart peraturan organisasi apabila ada Anggota pemuda pancasila yang menyalahi aturan Organisasi Pemuda Pancasila, jelas nanti disana ada sanksi sanksinya, tetapi saya sampaikan bahwa anggota pemuda Pancasila di Kabupaten Cianjur itu kurang lebih 15 ribuan anggota, jadi dari setiap individu, dari setiap orang beda pemikiran dan beda perasaan, nah makanya kita akan tetap selalu berihtiar denhan langkah langkah kita, termasuk jika ada oknum pemuda Pancasila melawan hukum, kita akan tindak tegas, artinya karena kita negara hukum kalo ada anggota kita misalkan melanggar hukum harus ditindak secara tegas, tetapi tetap kita selaku keluarga anggota pemuda Pancasila akan terlebih duku melakukan pembelaan sesuai dengan amanat undang undang, seperti jika anggota kami melanggar hukum yang tidak terlalu berat maka kami akan bela dengan lembaga bantuan hukum pemuda Pancasila dikabupaten Cianjur," tutupnya.(Ben)
