NET9.COM | SUBANG- Dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan sosialisasi penerapan Inpres No.6 tahun 2020, Polsek Pagaden melalui Bhabinkamtibmas Desa Cidadap Lakukan pemantauan, monitoring dan imbauan Protokol kesehatan kepada warga Kampung Waju Desa Cidadap Kecamatan Pagaden Barat dan persiapan penyemprotan disimpektan, Kamis 24 Juni 2021 sekitar pukul 08:30 WIB.
Atas arahan dan petunjuk dari Kapolres Subang AKBP Aries Kurniawan Widiyanto,SH., melalui Kapolsek Pagaden, Kompol Mustamir,S.Ip., menugaskan Bhabinkamtibmas Desa Cidadap, Bripka Toto Heryanto, dengan didampingi Babinsa AD Desa Cidadap bersama Anggota Gugus Tugas Tingkat Desa , agar melakukan giat penyemprotan disimpektan di wilayahnya.
Kegiatan yang dilakukan dalam operasi tersebut diantaranya melakukan imbauan protokol kesehatan, seperti wajib memakai masker, harus sering mencuci tangan memakai sabun dan dibilas dengan air yang mengalir serta melakukan himbauan untuk tetap menjaga jarak aman, sambil mempersiapkan penyemprotan disimpektan yang akan dilaksanakan bagi warga Kampung Waju tersebut agar tidak tertular dengan Virus Covid-19. Dan apabila didapati ada warga yang tidak menggunakan masker maka dikasih masker secara cuma-cuma
Disampaikan Kapolsek Pagaden, Kompol Mustamir, bahwa kegiatan ini dilakukan atas perintah Kapolres Subang Agar melakukan penyemprotan disimpektan dan pemantauan protokol kesehatan terhadap warga secara stasioner dan humanis guna memutus penyebaran virus pandemi covid 19 di wilayahnya.
"Diharapkan seluruh warga masyarakat patuh terhadap SOP protokoler kesehatan terbiasa Menggunakan masker dan mencuci tangan guna Pola Hidup Bersih dan Sehat, terbangun kesadaran mandiri seluruh warga masyarakat untuk mematuhi SOP protokoler kesehatan, sehingga dapat bersama sama mencegah dan memutus penyebaran covid 19, dan selama kegiatan dilaksanakan dalam keadaan aman, lancar dan kondusip."
"Dan saya berharap virus corona ini segera berakhir, agar masyarakat dapat segera melakukan aktifitas rutinnya seperti sedia kala tanpa di bayangi penularan Virus yang membahayakan," pungkasnya.
Laporan : Jayalangit
