NET9.COM | SUBANG- Dalam kunjungannya meninjau Kampung KB Beringas, Bupati Subang H. Ruhimat beserta kepala perwakilan BKKN Jawa Barat Drs. Wahidin, M.Kes menyempatkan diri melihat berbagai proses budidaya Maggot dan produk lainnya di Rumah Edukasi pengolahan Daur Ulang (PDU) Sampah Organik Bio Konversi Maggot, Kampung Cibogo Kelurahan Dangdeur, Rabu (10/3/2021).
Dalam kesempatan tersebut kang jimat beserta rombongan melihat berbagai produk Rumah Edukasi diantaranya Budidaya maggot, lebah trigona, tanaman hidroponik, budidaya lele, produksi pupuk organik dan lainnya. Rumah Edukasi merupakan sarana untuk mendapatkan informasi dan pendidikan tentang pengolahan serta daur ulang sampah dengan memanfaatkan maggot sebagai unsur pengurainya. Adapun kelompok pengolah yang tergabung di Rumah Edukasi diantaranya KTH Bina Tani Kreatif, KWT Mutiara dan KPT Bina Taruna.
Sementara itu Kepala DP2KBP3A Dra. Nunung Suryani M.Si mengatakan bahwa terbentuknya Rumah Edukasi di Kampung KB Cibogo Kelurahan Dangdeur ini tidak terlepas dari bantuan dari beberapa instansi dan BUMN diantaranya PT. Dahana, Perhutani, PLN, DLH, Dinas Pertanian dan Semaul Undong berupa ratusan bibit pohon, 50 unit tong sampah, 2 cator, bak sampah, lebah madu, wastafel cuci tangan dan pelayanan kesehatan.
Adapun bantuan 4 unit rutilahu, ban penahan erosi serta hibah lahan berasal dari pemda Subang, polsek kota Subang dan Balitbu Kementrian pertanian demikian yang disampaikan Dra. Nunung.
Kang Jimat berharap agar Rumah Edukasi ini dapat menjadi percontohan dan akan berusaha diduplikasi sehingga dapat dibangun pula di wilayah lain sehingga manfaatnya bisa dirasakan pula oleh lebih banyak warga. "Tentunya demi mewujudkan harapan kita semua, Subang Jawara" tandas Kang Jimat.
Laporan : Jayalangit
