Iklan


 

Iklan

Usaha BINTANG Barbershop di Tengah Pandemi Covid-19 Dengan Tarip Sepuluh Ribu Rupiah Di Kabupaten Lampung Utara

klikindonesia
16 Okt 2020, 20:07 WIB Last Updated 2020-10-16T13:07:54Z

NETSEMBILAN.COM LAMPUNG UTARA – KOTABUMI //- Sejak pandemi Covid-19 melanda, semua sektor perekonomian mengalami dampaknya. Begitupun dengan pemilik usaha BINTANG, barbershop (potong rambut). Berlokasikan dekat keberadaan hotel Duta, di lintas jalan raya. Kelurahan Kelapa Tujuh, Rt.01/Lk.02. Kabupaten Lampung Utara. Jumat,16,Oktober,2020.

Ketakutan masyarakat akan tertular virus Covid-19 dan anjuran pemerintah untuk menghindari kerumunan dan keramaian telah berdampak besar pada usaha Barbershop dengan penurunan sangat drastis.

Seperti halnya yang terjadi kepada salah satu barbershop di Kabupaten Lampung Utara BINTANG Barbershop, Sangat merasakan dampak dari maraknya pademi covid-19 saat ini.

Menyiasati kondisi itu, membuat BINTANG, Barbershop tidak hanya sekedar memikirkan omzet, namun bagaimana melindungi kesehatan dan kenyamanan dari para konsumen terhadap maraknya wabah virus corona.

Salah satu yang dirasakan oleh Pemilik Usaha BINTANG, Barbershop, Beno Danu Nuggraha, dengan nama pagilanya (DIAN). mengatakan, demi memutus mata ranta covid-19. Dimana dirinya sangat mengutama ke amananaman dan kenyamanan saat proses pemotongan rambut pihaknya selalu menggunakan Alat Perlindungan Diri (APD) seperti masker, sarung tangan dan hand sanitizer.

“Setiap hari saat barbershop buka, kita juga selalu menyemprotkan disinfektan terlebih dulu sebelum bekerja,” ucapnya.

“Kita juga mengingatkan pelanggan untuk pakai masker. Ditempat kita juga peralatan selalu dibersihkan setelah selesai cukur, jadi saat ada pelanggan lagi peralatannya sudah steril,” dan semua baik pelangan dan pedatang di kalangan masarakat yang bercukur disini. Ucap Dian.

Dan kita hanya menarik dan mematok harga hanya sepuluh ribu saja. baik mau apa saja model keinginan pelagan bentuk dan terenya gaya tampilan Rambut di masa kini yang kebanyak anak sekarang sebut, dengan sebuta denga terend ZAMAN NOW, Tetap saja kita hanya berlakuan tarip bayaran yang hanya Rp.10.Ribu Rupiah saja. Di mana lupuhnya paktor ekonomi saat ini bukan hanya terjadi pada dirivsaya saja, tetapu seluruh masarakat ikut merasakan danpak dari adanya wabah virus covid-19 sekarang ini, maka saya patokan dengan tari dasar bagi siapa saja agar tidak terlalu membebankan pelanggan dan masarakat. tuturnya.

Terkait dengan dampak Covid-19, Dian mengakui ada penurunan drastis terhadap omzetnya. Terlebih setelah kasusnya sudah mewabah sudah sampai kemari di kabupaten Lampung Utara.

Dan menambahkan sudah seiring berjalan waktu usaha cukur ini. Kurang lebih sudah 14,Hari (dua minggu) kurang lebih dari 08. pelanggan yang datang. Di mana masarat belom banyak mengenal, dan mengetahui tepat usaha, BINTANG Barbershop ini. Apa lagi masa pembelajaran sekolah anak-anak masih diliburkan dalam masa pademi covid-19.

“Saya pun sangant berharap wabah ini segera berakhir dan aktivitas kita bisa berjalan normal. Para pelajar anak sekolah aktif kembali, Kabupaten lampung utara makin ramai. Masarakat tidak lagi merasakan takut dan begitu kawatir dari rasa was-was Covid-19 (corona) Jadi pendapatan dan segala usaha dapat bisa stabil di segala sektor perekonomin dan kembali ramai tenram dan nyaman ” ujarnya.


Laporan : (Firman)
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Usaha BINTANG Barbershop di Tengah Pandemi Covid-19 Dengan Tarip Sepuluh Ribu Rupiah Di Kabupaten Lampung Utara

Iklan


Terkini

Iklan