SUBANG- Sungguh mengenaskan, dua orang perempuan setengah baya tewas tertabrak kereta api Airlangga jurusan Jakarta-Surabaya di perlintasan tanpa Palang pintu yang berlokasi di Dusun Depong Desa Parigimulya Kecamatan Cipunagara sore tadi, Sabtu, 13 Juli 2024 sekitar pukul 13.24 WIB.
Kedua korban yang tewas ditempat kejadian tersebut diduga melintas di perlintasan kereta api tanpa Palang pintu yang ada di Dusun Depong Desa Parigimulya itu kurang berhati - hati, tidak melihat kiri kanan dulu saat melintad di jalur kereta api yang menyebabkan kedua korban tertabrak oleh kereta api dengan kecepatan tinggi.
Berikut data korban meninggal
1. Nama : Siti Julaeha
Ttl : Garut, 18 Juli 1976
Pekerjaan : Mengurus Rumah Tangga
Alamat : Kp. Julang Rt. 033/009 Ds. Sukamulya Kec. Pagaden Kab. Subang.
2. Nama : Rina Siti Harlina
Ttl : Bandung, 08 Desember 1974
Pekerjaan : mengurus rumah tangga
Alamat : Kp. Serangsari Rt. 032/008 Ds. Sukamulya Kec. Pagaden Kab. Subang.
Adapun kendaraan yang digunakan oleh kedua korban tersebut yakni kendaraan sepeda motor merk Honda Beat warna putih No. Pol
T 2678 ZX.
Selanjutnya Jenazah dibawa ke RSUD Ciereng subang dan kemudian jenazah diserahkan kepada keluarga.
Paska kejadian Kapolsek Pagaden Kompol Dede Suherman, A.Md., yang didampingi oleh Kanit Reskrim Polsek Pagaden, AKP Asep Rustandi, S.Sy., bersama Panit Binmas Polsek Pagaden Iptu Durahma beserta sejumlah gabungan piket Polsek Pagaden langsung mendatangi TKP setelah adanya warga yang melaporkan kejadian tersebut.
Selanjutnya Kapolsek Pagaden, Kompol Dede Suherman mengamankan TKP, Berkoordinasi dengan Polsuska dan Scurity PT KAI Menghubungi Puskesmas Pagaden Mengumpulkan keterangan saksi saksi
Membuat Lapga dan melaporkan ke Satuan atasatas.
