Penulis : Mila Fitriyani
Netsembilan.com -//- Pendidikan bukan hanya sekadar proses transfer ilmu pengetahuan, tetapi juga merupakan usaha membentuk karakter dan kepribadian peserta didik. Di tengah perkembangan teknologi dan globalisasi yang begitu cepat, pendidikan karakter menjadi semakin penting untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki moral, etika, dan rasa tanggung jawab.
Pendidikan karakter bisa ditanamkan melalui berbagai cara. Pertama, melalui lingkungan keluarga. Keluarga adalah sekolah pertama bagi anak, tempat di mana nilai-nilai dasar seperti kejujuran, kedisiplinan, dan tanggung jawab ditanamkan sejak dini. Kedua, melalui sekolah yang tidak hanya mengajarkan mata pelajaran akademis, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kehidupan seperti toleransi, kepedulian sosial, kerja sama, dan integritas.
Selain itu, pendidikan karakter juga bisa diperkuat dengan kegiatan ekstrakurikuler, pengabdian masyarakat, hingga pembiasaan sederhana seperti saling menghormati, menjaga kebersihan, dan membantu sesama. Dengan terbentuknya karakter yang baik, generasi muda akan mampu menghadapi tantangan global dengan bijak, tanpa kehilangan jati diri sebagai bangsa Indonesia.
Jika pendidikan karakter benar-benar dijalankan secara konsisten, Indonesia dapat mewujudkan generasi emas 2045 yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga tangguh secara moral, berintegritas, serta mampu membawa bangsa menuju kemajuan yang berkelanjutan.