Iklan

Iklan

Jawaban Kepsek SMKN 1 Tanggeung Tidak Rasional Soal Kendaraan Operasional

klikindonesia
29 Okt 2021, 08:37 WIB Last Updated 2021-10-29T01:37:39Z


Net9.com Jangan mudah mengucap sumpah karena bisa saja ada yang salah. Kepsek SMKN 1 Tanggeung Drs. Yadi Setiady M.M diduga menyampaikan informasi yang tidak benar terkait kendaraan operasional. Saking tidak rasionalnya bahkan sempat mengucap sumpah membawa agama. 


Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kepsek Yadi menjabat sejak medio tahun lalu menggantikan posisi H. Udin Syarifudin S.Pd yang kini menjabat Kepsek SMKN 2 Pacet. Di masa H. Udin kendaraan operasional minibus warna putih tersebut dipasangi stiker logo sekolah di bagian depan dan belakang. Namun anehnya sejak dipimpin Yadi semua logo yang terpasang dipreteli sehingga terkesan milik pribadi apalagi dibawa pulang oleh Yadi. 


"Waktu zaman saya itu pakai logo bahkan saat diserahterimakan ke pak Yadi juga logo itu masih terpasang. Jadi itu sudah dicatatkan sebagai kendaraan operasional sekolah bukan untuk kepentingan pribadi, " ujar H. Udin Syarifudin S. Pd saat dihubungi melalui sambungan telepon. 


Di tempat berbeda, Wakasek Bidang Kurikulum SMKN 1 Tanggeung, Drs. Yuyun Rahayu MM mengiyakan jika pencopotan logo kendaraan operasional terjadi beberapa bulan lalu. Sebabnya, stikernya sudah mengelupas sehingga terlihat jelek.

"Saya tidak tahu persis yang mencopot logo tersebut tapi infonya sih operator. Soalnya itu sudah rusak tapi kenapa tidak dipasang lagi karena belum ada perintah dari pak Yadi nya, " bebernya ditemui di ruangan kerjanya. 


Sementara itu, Kepsek SMKN 1 Tanggeung, Drs. Yadi Setiady M.M mengatakan jika kendaraan tersebut sudah dicopot logo saat dirinya pertama kali menduduki jabatan tersebut. Praktis, tidak ada hal yang diketahui siapa yang mencopot dan logonya seperti apa. 

 

"Kalau boleh saya bersumpah, demi Alloh saya sebagai seorang muslim. Ketika saya datang kesini, betul betul sudah tidak ada nama logonya. Bukan saya yang mencabut, demi Alloh saya tidak tahu, " dalihnya melalui sambungan telepon seraya membantah kendaraan itu tidak digunakan untuk kepentingan pribadi. 


Kesaksian orang yang enggan disebutkan namanya menyayangkan sikap Kepsek Yadi yang dianggap membohongi publik. Lantaran ada banyak orang yang mengetahui jika logo itu di cabut di masa kepemimpinannya. 

"Jelas tidak ada yang berani yang mencopot logo itu kalau tidak diperintahkan oleh Kepsek Yadi. Apalgi itukan sudah jelas di zaman H. Udin logonya terpasang. Kalau tidak ada logonya jadi terkesan kendaraan pribadi, " tegasnya.( Ben )

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Jawaban Kepsek SMKN 1 Tanggeung Tidak Rasional Soal Kendaraan Operasional

Terkini

Iklan