Iklan

Iklan

Dapur MBG Yayasan Gempita Global Mandiri Bertanggung Jawab Atas Musibah Menerpa Siswa Sekolah SMA NEGERI 4 KOTABUMI

klikindonesia
4 Okt 2025, 19:18 WIB Last Updated 2025-10-04T12:18:49Z

Lampung Utara. NET9.COM, -

Kelurahan Kota Alam, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara. Seperti kata pepatah, tak ada gading yang tak retak, tak ada mawar yang tak berduri. Seperti halnya manusia tidak ada yang sempurna tak luput dari rasa salah, hilap maupun dosa. Seperi halnya berdampak pada kerugian pengelola usaha dapur MBG. Program Badan Gizi Nasional Yayasan Gempita Global Mandiri, Beralamat depan pasar sentral Kotabumi, Kelurahan Kota Alam. kecamatan Kotabumi Selatan Kabupaten Lampung Utara.

Program Presiden RI. Bapak Prabowo Subianto, Melalui Program Badan Gizi Nasional, (MBG) Makanan Bergizi Gratis, nyata dan menyentuh para generasi penerus bangsa dalam duni pendidikan anak, guna meringankan beban orang tua dalam faktor ekonomi sosial guna kebutuhan anak di sekolah saat ini.

Seperi halnya program Badan Gizi Nasional Yayasan Gempita Global Mandiri, Beralamat depan pasar sentral kotabumi, telah cukup lama beroperasi, serta memajukan peningkatan (SDM) Pada masyarakat di Kabupaten Lampung Utara. Khususnya di kelurahan Kota Alam Kecamatan Kotabumi Selatan. Dapur MBG. Yayasan Gempita Global Mandiri Kotabumi. Telah memperkerjakan 47, tenaga kerja dalam upaya mengurangi angka para pengangguran Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara.

Terkait musibah yang di mana salah satu sekolah SMA NEGERI 4 KOTABUMI. Diduga merasa sakit, setelah makanan program (MBG) Makanan Bergizi Gratis. Pada hari Senin lalu,.Pada Tanggal. 29, September, 2025.

Namun tak hanya itu banyak sekali opini ataupun tuduhan yang segala sesuatu kesalahan bersumber dari usaha MBG. Program Badan Gizi Nasional, Yayasan Gempita Global Mandiri Kotabumi. Telah menjadi perbicangan para Netizen pengiat Sosial Media Facebook, Aplikasi Tik - Tok, hingga obrolan di kalangan Masyarakat Kotabumi.

Pada Hari, Jum'at. 3 Oktober 2025. Media www.netsembilan.com Dengan berkunjung dan mendatangi Dapur MBG. Bertemu Elsi puspita dewi, Pegawai Bagian Akutansi saat berada di ruang kerjanya di Yayasan Gempita Global Mandiri Kotabumi.
Mejelaskan, Total kerugian biyaya pengobatan musibah yang menerpa siswa sekolah SMA NEGERI 4 KOTABUMI. Kurang lebih berkisar Rp. 121.000.000. (Seratus Dua Puluh Satu Juta Rupiah) Yang digunakan untuk biyaya pengobatan para siswa sekolah SMA NEGERI 4 KOTABUMI, Yang mejalani perawatan di Empat Rumah Sakit Kabupaten Lampung Utara diantaranya :

- RSUD. Ryacudu Kotabumi.
- Rumah Sakit Handayani Kotabumi.
- Rumah Sakit CMC Kotabumi.
- Rumah Sakit Maria Regina Kotabumi.

Dan ada lagi yang berobat jalan, di klinik pengobatan. Tidak hanya itu, kami para pekerja Program Badan Gizi Nasional, Yayasan Gempita Global Mandiri Kotabumi, selalu mengontrol, mengawasi, baik pagi, siang, sore dan bahkan malam, pada para siswa yang mejalani perawatan di Rumah Sakit, dan membawakan bekal makanan dan kebutuh bagi para siswa dan siswi yang di rawat dalam wujud tangung jawab kami kepada para pasien hingga sampai pasien di nyatakan sehat telah membaik dan di perkenankan oleh Dokter pada tiap rumah sakit, dapat pulang ke kediaman rumah mereka masing - masing. Ungkap Elsi puspita dewi. Pegawai Akutansi Yayasan Gempita Global Mandiri Kotabumi.


Hingga kini belum dapat untuk kita pastikan apakah makanan (MBG) Tersebut bermasalah, karena kita semua sedang memastikan dan menunggu dari hasil Uji LAB, Dinas kesehatan, karena segala sesuatunya kita tidak bisa memastikan dengan mengada ngada apa lagi yang hanya katanya - katanya saja, tanpa pembuktian, dan kami pihak yayasan Dapur (MBG). Makan Bergizi Gratis siap bertanggung jawab sepenuhnya atas apa yang terjadi.

Sebagai Mana Program Prosedur pengiriman makanan pada tiap sekolah, lebih dulu makanan tersebut dicicipi oleh pihak sekolah (Dewan Guru) dan dipilih secara acak, serta di lengkapi dengan dokumentasi poto dan vidio, Apakah makan tersebut layak, sehat, dan steril atas persetujuan dari pihak sekolah maka makanan MBG, dapat di bagikan kepada para siswa dan siswi di sekolah tersebut.

Jika makan tersebut tidak layak, seperti hanya, basi berbau, dan tidak sedap, maka pihak sekolah dapat meminta Dapur MBG, untuk memulangkan makanan tersebut dengan menganti makanan yang baru, atau pihak sekolah melakukan penolakan agar makanan tersebut tidak di bagikan kepada para siswa di sekolah.

Namun sepat viral dan menjadi perbicangan yang tersiar di sosial media, dan pemberitaan maupun live pada akun Tik - Tok, dimana adanya salah satu oknum Guru di sekolah yang mengatakan kalo saat itu ada siswa yang mengadukan kepadanya kalo makanan Ayam MBG itu Bau, Seperti bauk Ayam Tiren, Dan disarankan Oknum Guru tersebut untuk siswanya agar menu ayam MBG Jangan dimakan. 

Seperti halnya yang di sampaikan Imam, Danil Eliya dan si Endut. Yang bekerja didapur MBG. Badan Gizi Nasional Yayasan Gempita Global Mandiri Kotabumi, Kelurahan Kota Allam, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara. Kami sangat berterimakasih atas adanya program MBG. Ini kami sudah punya pekerjaan, dan dapat memenuhi kebutuhan mata pencarian hidup sehari hari, dampak kelumpuhan ekonomi saat ini, belom lagi hasil bumi pendapatan sektor pertanian kini menurun, atas program badan Gizi Nasional Ini Kami tidak kesulitan mecari kerja dan usaha, Terimakasih Bapak Presiden RI. Prabowo Subianto Ungkap para pekerja di dapur MBG. Yayasan Gempita Global Mandiri kotabumi.

Dengan bertemu pemilik program MBG. Yayasan Gempita Global Mandiri kotabumi. Sherly Nasury, saat berada di ruang kerjanya Menjelaskan, Mungkin ini sudah resiko bagi kami pengelola usaha MBG. Karena tidak ada namanya usaha yang tidak beresiko, cukup selalu tawakal, istifar, ikhtiar dan selalu bersyukur, karena yang kuasa Allah SWT. tidak mungkin memberi cobaan dan ujian melebihi batas kemampuan umatnya atas musibah yang menerpa usaha kami saat ini. Ucap, Sherly Nasury.

Saya tidak bicara banyak bang, karena nanti takut jika nanti saya salah bicara, dan kami Program Badan Gizi Nasional Yayasan Gempita Global Mandiri Kotabumi, Menunggu hasil Uji LEB, dari Dinas kesehatan. Dan saya ucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah, maupun Pemerintah Pusat, Dinas Kesehatan Kabupaten dan Provinsi, kepada Aparat Penegak Hukum Polres Lampung Utara, Dan Bapak Kapolda Lampung, terutama Kepada Bapak Bupati Lampung Utara, Dr. Ir. H. Hamartoni Ahadis, M.Si. dan Bapak  Wakil Bupati Kabupaten Lampung Utara. Bapak Romli,S,Kom.,S.H.,M.H. Atas musibah ini, telah berkenan datang berkunjung, dan banyak sekali ide saran kritik serta ilmu pengetahuan yang saya dapatkan yang dapat saya pelajari atas peristiwa ini, serta dukungan para kerabat, sahabat dan keluarga yang selalu menyemangati, Support dan selalu mendukung Program MBG. Badan Gizi Nasional Yayasan Gempita Global Mandiri Kotabumi Untuk tetap terus berkembang, Beroperasi kembali dalam menjalankan program Bapak Presiden RI. Dan berguna serta bermanfaat untuk banyak orang. Ungkap Sherly Nasury, Pemilik usaha MBG. Badan Gizi Nasional Yayasan Gempita Global Mandiri Kotabumi.

( Firman. NET9. Lampura.  )
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Dapur MBG Yayasan Gempita Global Mandiri Bertanggung Jawab Atas Musibah Menerpa Siswa Sekolah SMA NEGERI 4 KOTABUMI

Terkini

Iklan