Iklan

Iklan

Periset BRIN, Kembangkan Teknologi Proses dan Peralatan Gula Sorgum

klikindonesia
10 Mei 2024, 11:56 WIB Last Updated 2024-05-10T04:56:23Z


Subang-Humas BRIN. Konsumsi masyarakat terhadap gula dan zat pemanis lainnya sebagai kebutuhan pokok sehari-hari tiap tahun kian meningkat. Seiring bertambahnya populasi masyarakat, batang sorgum manis yang kaya akan gula memiliki potensi besar untuk gula, sirup, dan sebagainya. Faktor-faktor yang berpengaruh nyata terhadap persepsi konsumen terhadap produk gula sorgum adalah rasa, aroma, dan tekstur.


Menurut Sandi Darniadi, Ph.D., Peneliti Ahli Madya pada Pusat Riset Teknologi Tepat Guna (PRTTG)-Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), bahwa Sorgum manis sangat potensial untuk digunakan sebagai tanaman penghasil gula karena memiliki banyak kandungan air dan gula yaitu 76-78% sama dengan kandungan gula dalam tebu yang mencapai 68-80%. Dengan potensi tersebut, ia mengeluti riset telah dan sedang laksanakan dari tahun 2023-2024 yaitu teknologi proses dan peralatan gula dari nira sorgum manis.

“Tujuan kegiatan riset ini adalah menghasilkan purwarupa peralatan proses pengolahan gula cair dan gula semut (brown sugar) dari nira sorgum manis. Jenis tanaman sorgum yang digunakan dalam riset ini adalah sorgum manis varietas Bioguma”.

Output riset yang telah dihasilkan pada tahun 2023 berupa purwarupa mesin ekstraksi nira sorgum (roller press) kapasitas 250 kg/jam input batang dan mesin pengental nira sorgum (vacuum evaporator) kapasitas maksimum 40 liter nira/proses. Mesin roller press digunakan untuk memeras nira (cairan gula) dari batang sorgum, sedangkan mesin vacuum evaporator digunakan untuk menghasilkan gula cair dari nira sorgum, tutur Sandi.

Sandi mengatakan, bahwa paten purwarupa mesin ekstraksi nira sorgum telah didaftarkan ke Ditjen HKI, Kementerian Hukum dan HAM RI, dengan judul paten “Mesin pemeras nira batang sorgum manis dan metodenya”, No. Pendaftaran Paten P00202314769. Kekekayan intelektual berupa Desain Industri mesin pengental nira sorgum telah didaftarkan ke Direktorat Manajemen Kekayaan Intelektual-BRIN, dengan judul “Evaporator vakum dengan pengaduk otomatis”, No Pengajuan HKI 2024-1711376203-psnl, kata Sandi.

Dari sisi target output riset di tahun 2024 Sandi sampaikan yaitu purwarupa mesin open pan cooker dan oven dehydrator. Kedua purwarupa ini merupakan peralatan untuk proses pengolahan gula semut (brown sugar). Open pan cooker (kapasitas maksimum 40 liter nira/proses) yang sedang dibuat di laboratorium mesin PRTTG memiliki pengaduk (mixer) otomatis dan pengontrol otomatis suhu pemanasan, sedangkan mesin oven dehydrator berupa mesin pengering tipe cabinet yang akan digunakan pada tahap akhir gula semut sorgum untuk menstabilkan kandungan air.

“Proses pengolahan gula dari tanaman sorgum manis memerlukan peralatan dan mesin, Lini mesin pengolahan sorgum lengkap yaitu mesin ekstraksi, mesin evaporasi/pengental, mesin pemasak gula, dan mesin pengering. Saat ini pengujian mesin-mesin tersebut sedang dilakukan di Pilotplant PRTTG-BRIN. Kedepan, pengujian mesin mesin akan dilakukan di dekat lokasi tanaman sorgum” ungkap Sandi.

Sebagai penutup Sandi sampaikan, mitra riset dalam kegiatan pengolahan gula sorgum adalah kelompok tani (Nav’s Farm) di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Luas areal tanaman sorgum kurang lebih 2 Ha. Kelompok tani sorgum ini memporoduksi biji sorgum putih dan tepung sorgum. Target pasar kedua produk tersebut adalah industri olahan kue dan roti/bakery di Depok dan Bandung. Di tahun 2025, tim periset PRTTG-BRIN akan memproyeksikan lini mesin pengolahan sorgum lengkap untuk dapat diujicobakan untuk produksi gula di lokasi kelompok tani Nav’s Farm di Kabupaten Garut. Produk gula sorgum yang akan dibuat yaitu gula sorgum cair dan brown sugar sorgum.

“Mitra riset lain kegiatan pengolahan gula sorgum adalah Jurusan Teknologi Pangan Universitas Pasundan (Unpas) dan Departemen Teknologi Industri Pangan, Universitas Padjadjaran (Unpad).  Kegiatan yang dilaksanakan di kedua mitra riset adalah proses penjernihan  nira menggunakan membrane ultrafiltrasi, analisa karakteristik kimia gula, dan   kolabrasi penyusunan karya  tulis ilmiah. Tim periset PRTTG-BRIN juga berkolaborasi dengan PT. Sedana Panen Sejahtera di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, dalam hal informasi teknologi pengolahan gula sorgum. Perusahaan ini memproduksi gula sorgum (brown sugar dan gula kristal)”, tutup Sandi. (sd.sp/set).
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Periset BRIN, Kembangkan Teknologi Proses dan Peralatan Gula Sorgum

Terkini

Iklan