NETSEMBILAN COM.Cianjur, Hendak mandi di pinggir pantai seorang remaja asal Kabupaten Purwakarta Irsal (15) terbawa ombak Pantai Apra Desa Saganten Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, 08/12/2021 sekitar sore pukul 15.10 WIB.
Awalnya korban berniat mandi bersama 6 orang temannya di sekitar pinggir pantai tersebut sehingga nekat untuk berenang ditengah posisi ombak yang tengah besar.
Beberapa warga telah menyarankan agar menjauh dari pinggir pantai, namun Irsal tak menghiraukan dan terus saja berenang.
Namun, naas ketika tengah berenang, ia tak mampu melawan derasnya ombak sehingga terseret dan diperkirakan tenggelam.
Kasatpol PP dan Damkar Cianjur, Hendry Prasetyhadi mengatakan, korban telah di ingatkan masyarakat namun menghiraukan sehingga terbawa ombak besar.
"Korban sudah di ingatkan oleh warga sekitar agar jangan mandi di pantai karena ombak besar, tetapi korban tidak menghiraukan sehingga korban terseret arus ombak yang besar ( laut dalam posisi air pasang )," katanya melalui sambungan telepon.
Korban yang diketahui sebagai santri pesantren Hapidz Nurul Rohman Kecamatan Cilaku ini kini dinyatakan hilang.
"Saat ini pihak kami terus melakukan pencarian dan penyisiran pantai sekitar dengan berkoordinasi dengan BPBD Cianjur Forkomincam Sindangbarang serta Tim Sars," ungkapnya.
Sementara itu Sekban BPBD Cianjur Rudi telah menerjunkan tim dan peralatan untuk membantu proses pencarian korban terseret arus ombak.
"Kami sudah menerjunkan tim dan mempersiapkan alat-alat untuk membantu proses pencarian korban,"pungkasnya.(Ben)
