NET9.COM | SUBANG- Bupati Subang H. Ruhimat bersama Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi dan Sekda Subang H. Asep Nuroni melaksanakan briefing staf secara virtual melalui zoom meeting dengan diikuti pula oleh para kepala OPD dan seluruh camat se-kabupaten Subang. Senin (24/5/21).
Poin penting yang dibahas pada briefing staf tersebut di antaranya terkait perolehan penghargaan Subang yang memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK, serapan anggaran, darurat sampah di Kabupaten Subang, evaluasi percepatan penurunan covid-19 di Kabupaten Subang, evaluasi dan kajian kesiapan anak sekolah melaksanakan kegiatan pembelajaran tatap muka, perbaikan layanan keterbukaan informasi publik, penilaian terbaik Ardapus terkait pengelolaan arsip.
Kang Jimat menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BKAD dan semua OPD dan seluruh Camat yang turut berkontribusi dalam mendukung pencapaian Subang mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK yang 3 kali berturut turut Kabupaten Subang mendapatkannya. Kang Jimat berharap agar hal ini menjadi acuan untuk terus bisa mempertahankan. Catatan-catatan yang perlu diperbaiki harus segera dievaluasi, dikoreksi dan diperbaiki dalam kurun waktu dibawah 60 hari dengan 26 rekomendasi atas tindak lanjut rekomendasi BPK RI atas laporan hasil pemeriksaan EKPD tahun 2021.
Terkait darurat sampah di Kabupaten Subang menjadi pembelajaran bagi pemerintah Daerah Kabupaten Subang.
Langkah langkah konkrit perlu disiapkan salah satunya mengerahkan para camat kepada masyarakat untuk tidak buang sampah sembarangan.
Tiap kecamatan harus memiliki desa binaan yang khusus mengelola dan penanganan sampah di wilayahnya. Di Kabupaten Subang diharapkan satu kecamatan harus memiliki minimal satu desa binaan dalam penanganan sampah yang nantinya akan diberikan penghargaan.
Dalam persoalan pendidikan tatap muka, pemerintah Daerah Kabupaten Subang masih perlu mengkaji dan mengevaluasi sebelum mengeluarkan kebijakan untuk belajar tatap muka mengingat kasus covid-19 masih tinggi sehingga tidak diharapkan nantinya lahir cluster-cluster baru di dunia pendidikan yang menimpa para anak-anak peserta didik.
Untuk tahap awal, pekan ini untuk anak Sekolah Dasar (SD) khususnya kelas 6 melaksanakan Ujian Sekolah (US) dengan cara tatap muka di sekolah dengan menerapkan protokol kesehatan. Hal tersebut semoga bisa menjadi bahan evaluasi kedepannya dalam menghadapi kegiatan belajar secara tatap muka.
Briefing staf yang dilaksanakan secara virtual dari ruang Rapat Bupati tersebut diikuti oleh para camat di kantornya masing-masing. Adapun kang Jimat melaksanakan Rapat virtual dari rumah kediaman di Desa Cintamekar, Kecamatan Serangpanjang.(Jay)
