NET9.COM | SUBANG- Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi menghadiri rapat, diskusi dan kajian bulanan mengenai Ancaman Tantangan Hambatan dan Gangguan (ATHG) di wilayah Kabupaten Subang yang diadakan oleh Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Subang dan dihadiri oleh unsur Kominda dan Kesbangpol di Ruang Rapat Rumah Dinas Wakil Bupati. Kamis (22/4/21).
Diskusi yang bertema "analisa tentang penyakit masyarakat di Kabupaten Subang" ini, mengkaji persoalan Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan (ATHG) terutama penyakit masyarakat (Pekat) di tengah masyarakat di seluruh wilayah hukum Subang. Penyakit masyarakat tersebut diantaranya maraknya perjudian togel, peredaran narkoba, potensi gerakan Radikalisme dan terorisme di Kabupaten Subang, serta membangun komunikasi dan sinergitas informasi dengan jajaran Kominda.
Kang Akur menyatakan bahwa Kabupaten Subang sebagai salah satu daerah yang memiliki keberagaman masyarakat, tentu akan sering muncul permasalahan yang beragam dan kompleks. Permasalahan yang timbul harus segera diantisipasi dan ditangani secara cermat dan tepat.
"Peran FKDM sangat kami harapkan, guna mewaspadai setiap permasalahan yang muncul akibat dari keberagaman masyarakat tersebut," ungkapnya.
Untuk itu, Kang Akur mendukung akan keberadaan FKDM. Menurutnya, untuk mewaspadai setiap permasalahan, perlu peran dan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat.
"Tidak terkecuali dukungan dan peran dari FKDM. Harapan kami, FKDM akan menjadi salah satu organisasi yang berdaya dan membantu pemerintah daerah dalam berbagai hal, terutama sosial kemasyarakatan dan keberlangsungan pembangunan," imbuhnya.
"Dan keberadaan FKDM juga bukan mau mengambil alih Forkopimda tetapi justru menjadi energi baru untuk melakukan antisipasi. Yakni membantu memberikan masukan kepada institusi-institusi terkait dalam hal deteksi dini terkait persoalan-persoalan yang terjadi di tengah masyarakat," timpalnya.
Sementara itu, Maman Suparman selaku ketua FKDM Subang mengungkapkan siap membantu pemerintah mendeteksi dini serta mewaspadai setiap permasalahan yang ada di tengah masyarakat.
"Yang paling penting bagaimana kita mengajak masyarakat terlibat aktif untuk menjaga Kamtibmas dan kondusifitas di Kabupaten Subang,"tegasnya.
Sementara itu Pasiintel Kodim 0605 Subang, Kapten (Inf) Wahyu Triono S.Ip juga mengapresiasi keberadaan FKDM Subang ini. Karena, mampu menjadi mitra strategis Kominda dalam melakukan deteksi dini ATHG di Kabupaten Subang. Apalagi, FKDM akan dibentuk hingga tingkat Desa di Kabupaten Subang.
"Untuk itu kami (Kodim 0605 Subang) mendukung keberadaan FKDM. Dalam pelaksanaan kegiatan, jangan sungkan untuk terus komunikasi dan berkoordinasi," ujarnya.
Hadir pada kesempatan tersebut perwakilan Kesbangpol Subang, Polres Subang, dan Kejaksaan Negeri Subang.
