Iklan


 

Iklan

KPU Indramayu Tetapkan 4 Paslon Pilkada 2020

klikindonesia
23 Sep 2020, 20:59 WIB Last Updated 2020-09-23T14:00:44Z

 


NET9 - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indramayu serahkan Surat Keputusan (SK) Nomor 421/PL.02.3-KPT/3212/KPU-KAB/IX/2020 tentang penetapan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Indramayu 2020, pada Rabu (23/9/2020).


Sebelum diserahkan, SK tersebut dibacakan oleh Pitrahari salah satu komisioner bidang hukum dan pengawasan di hadapan bapaslon beserta para pendukung.


Dalam pembacaan SK, sebanyak 4 paslon yang ditetapkan oleh KPU yaitu, Nina Agustina - Lucky Hakim yang diusung PDI Perjuangan, Partai Gerindra dan Partai Nasdem. Toto Sucartono-Deis Handika diusung dari perseorangan. Muhammad Sholihin-Ratnawati diusung PKB, Demokrat, PKS dan Partai Hanura. Dan pasangan Calon Daniel Muttaqin Syafiuddin-Taufik Hidayat diusung dari partai Golkar.


Usai penyerahan SK, Paslon Daniel Muttaqin Syafiuddin-Taufik Hidayat usungan partai Golkar menegaskan untuk strategi pemenangan pihaknya akan tetap mengusung Visi Misi Remaja dengan beberapa penyempurnaan karena kondisi Covid-19.


"Visi misi tetap REMAJA, seperti yang tersampaikan di KPUD menjadi berkas resmi pencalonan, kemudian meningkatkan daya saing untuk masyarakat indramayu, ada penyempurnaan-penyempurnaan dari pada visi misi remaja tersebut, Ini kan kondisi corona berpengaruh terhadap banyak hal, yang pasti dengan kondisi seperti ini kita lebih mengutamakan door to door campaign dengan mengutamakan protokol kesehatan." kata Daniel.


"pastinya segala aturan-aturan yang berlaku mengenai bagaimana kita menjaga jarak dan sebagainya tetap kita jalankan, yang pasti door to door campaign pada jantung-jantung pemilih dan kantong-kantong suara yang akan kita lakukan." tambahnya.


Dia berpesan kepada Calon lain agar lebih mengutamakan pemilu damai. "Calon lain ya kita yang penting dan utama menjaga kondusifitas indramayu, ini hanya sebuah kompetisi untuk menjadi orang nomor 1 di Indramayu, tidak ada hal yang sifatnya personal jadi no hard feeling lah, Semoga semuanya bisa menjaga kondusifitas indramayu."


Untuk Paslon Nina Agustina - Lucky Hakim yang diusung  koalisi PDI Perjuangan, Partai Gerindra dan Partai Nasdem bersyukur telah melalui proses penetapan pasangan calon bupati, pihaknya menginginkan agar indramayu lebih baik dan bermartabat.


"Tinggal besok menunggu untuk pengambilan nomor. Untuk teknis pemenangan, yang pasti kita ingin semuanya itu adalah indramayu menjadi lebih baik dan bermartabat, walaupun kita berkompetisi tapi semuanya dengan baik jangan menyebarkan black campaign, harus cerdas karena kasihan para relawan & masyarakat indramayu. 


Nina juga mengimbau kepada seluruh pendukung paslon agar lebih cerdas menggunakan media sosial, "Kalau saya dengan lucky meminta untuk semuanya cerdas bermedia sosial karena sudah ada UU ITE, jaga protokol kesehatan." pintanya.


Sedangkan menurut paslon Toto Sucartono-Deis Handika, dari barisan independen rakyat sedang merasa bergembira karena ada perwakilan calon dari selain dari jalur partai.


"Rakyat sedang bergembira, jadi ada perwakilannya selain melalui jalur partai, melalui jalur rakyat. Kalau sekarang ini lebih dinamis diperseorangan, ini karena saya lepas mereka, tidak terikat oleh satu struktural yang kuat, mereka boleh berdiri masing-masing sesuai komunitasnya, sesuai dengan kelasnya." ubgkap Toto.


"Biarlah mereka berkreatif, biarlah mereka dinamis, sesuai dengan warnanya, jadi kelompok tani ya kelompok tani, ustad santri ya ustad santri, anak muda milenial ya milenial, jadi mereka jalan sendiri-sendiri, Kita tidak batasi mereka, dibebaskan untuk berkreatifitas sebatas tidak melanggar aturan." tambahnya.


Toto berharap kepada para calon agar sesuai tema KPU PILKADA Gembira, "kita damai, enjoy saja biar rakyat yang memilih. Semua harus berjalan clear, harmonis, terutama harus jaga kesehatan nah itu yang paling penting." pungkasnya.


Terpisah, paslon Muhammad Sholihin-Ratnawati dari koalisi PKB, Demokrat, PKS dan Partai Hanura menginginkan birokrasi Indramayu kedepan harus berubah untuk mengabdi rakyat, pertanian dan nelayan. 


"Harus sejahtera, ekonomi di wilayah jawa barat harus meningkat dari pada kab/kota lain. Sektor nelayan harus sejahtera bukan hanya harus ikut dengan juragan-juragan, kedepan harus mandiri, harus bisa sejahtera dengan dirinya, tidak selamanya ikut juragan, Para ABK harus punya kapal sendiri minimal kapal kecil." tegas solihin.


Solihin sangat berterimakasih kepada KPU, Bawaslu dan seluruh calon, ia menganggap bahwa mulai hari ini adalah kontestasi ide dan gagasan, yang terbaik itu yang menang. "Kami hadir disini adalah untuk kontestasi pilkada, gagasan dan ide terbaik untuk indramayu, semuanya akan kami rangkul kalau kami menang." tegasnya.


Dia juga mengutarakan bahwa Tim-nya  akan menempuh Langkah-langkah pemenangan dan strategi terbaik yang sudah disiapkan untuk merangkul masyarakat menggunakan metode Fair and Care, memberikan keteladanan bukan saling menyerang. 


Sementara itu, Ketua KPU Indramayu, Ahmad Toni Fatoni akan berupaya agar para calon menjadi figur contoh dalam hal mengutamakan protokol kesehatan saat kondisi pandemi, selain itu para calon juga diharapkan harus bisa memastikan seluruh lapisan masyarakat menggunakan hak pilihnya.


Toni menyampaikan bahwa besok tanggal 24 september 2020 pihaknya akan melakukan pengundian nomor urut dan tanggal 26 sudah mulai masuk masa kampanye.(Ari)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • KPU Indramayu Tetapkan 4 Paslon Pilkada 2020

Iklan


Terkini

Iklan