Iklan


 

Iklan

Begini tanggapan anggota dewan soal belajar tatap muka di Aceh Utara

klikindonesia
9 Sep 2020, 08:29 WIB Last Updated 2020-09-09T01:29:59Z

NET9 -Komisi 5 Dewan Perwakilan Rakyat(DPRK)Kabupaten Aceh Utara, mengajak kebersamaan semua pihak untuk selalu mematuhi protokoler kesehatan pencegahan Virus  corona selama belajar mengajar  tatap muka di sekolah yang sudah berjalan beberapa hari ini.

Upaya itu diharapkan proses belajar mengajar siswa siswi seluruh sekolah tidak ada terkendala apapun dan berjalan dengan sukses hingga pandemi ini berakhir.

"Pada prinsipnya kami dari komisi V DPRK Aceh Utara  mendukung upaya untuk dilakukan belajar mengajar secara tatap muka, mengingat   hingga saat ini belum diketahui sampai kapan   berakhirnya masa pandemi ini," kata Sekretaris komisi V DPRK Zurkainen S.pd

Namun demikian kata, Zulkarnen, pihak nya Berharap dalam kondisi sulit ini, semua harus seling memahami, dan menjaga, satu sisi Siswa-Siswi tetap memperoleh pendidikan yang layak ,disisi lain bahaya pandemi mengancam,jadi pihak sekolah, pihak keluarga dan pihak pemerintah harus saling bahu membahu agar terselenggaranya pendidikan dengan baik dan kesehatan tetap terjaga,Kata nya.

"kita  Sama - sama menjaga protokoler kesehatan dan selalu mengingatkan putra putri kita, masyarakat dan kita sendiri untuk selalu memakai masker"

Dengan ada nya belajar Tatap muka yang sudah berjalan Dua hari ini,komisi V DPRK Aceh Utara sangan mendukung dan mengapresiasikan langkah pemda aceh utara sepakat membuka ruang belajar dengan tatap muka langsung di tengah pandemi , sebab menurutnya proses belajar mengajar secara jarak jauh atau daring yang telah diterapkan beberapa bulan terakhir ini terdapat banyak kendala.

"Banyak juga kendala sekolah daring, mulai dari kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan sistem online, karena dengan sistem tersebut orang tua harus mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli paket internet, ditambah lagi terdapat beberapa daerah di pedalaman yang tidak memiliki akses internet,"katanya.

Tak hanya itu, kata Politisi Partai PKS ini , kendala lain seperti masih banyaknya siswa yang tidak memiliki sarana pembelajaran seperti smartphone.

"Bahkan dengan kondisi ekonomi seperti saat ini, sangat riskan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Karena beberapa kendala tersebutlah sehingga kami memutuskan untuk mendukung kegiatan belajar mengajar secara tatap muka segera dimulai kembali, namun tetap mengedepankan protokol kesehatan,"

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara Saifullah mengatakan bahwa proses belajar mengajar secara tatap muka di sekolah yang sudah berjalan ini dapat berjalan dengan baik tampa hambatan apapun dilapangan dengan saling menjaga dan selalu jaga jarak serta menggunakan masker,kata nya.

"Kita upayakan proses belajar mengajar secara tatap muka akan diterapkan sesuai dengan surat edaran empat menteri yang membolehkan sekolah melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di daerah zona hijau dan kuning, namun tetap menerapkan protokol kesehatan".

Laporan: Sayful Tanlus
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Begini tanggapan anggota dewan soal belajar tatap muka di Aceh Utara

Iklan


Terkini

Iklan